Wednesday 18 May 2016

Sebenarnya banyak sekali manfaat yang kita dapatkan dari koneksi internet speedy. Selain kita mendapatkan koneksi internet dengan kecepatan broadband koneksi internet speedy bisa juga kita gunakan sebagai server hosting, mail server, ftp server, dll. Berikut akan saya jelaskan bagaimana membuat sebuah server hosting sendiri dengan koneksi internet speedy.

Sebelum memulainya pastikan dulu IP publik yang dari speedy diperoleh oleh router mikrotik kita. Untuk caranya bisa dilihat di Setting Mikrotik PPPoE sebagai gateway speedy. Setelah itu pastikan juga koneksi client ke mikrotik sudah berjalan dengan baik. Nah sekarang tinggal setting port forwarding di mikrotik dengan menjalankan perintah dibawah ini di terminal/console :

/ip firewall nat add chain=dstnat dst-address=69.69.69.69 protocol=tcp dst-port=80     action=dst-nat to-addresses=192.168.1.101 to-ports=80

Keterangan dari perintah diatas adalah ip 69.69.69.69  adalah ip publik dari speedy anda dan 192.168.1.101 adalah ip lokal anda. Alamat IP harus disesuaikan dengan kondisi jaringan anda. Port 80 adalah port yang digunakan oleh webserver pada umumnya.
Setelah semua prosedur diatas dilakukan sekarang anda tinggal  mengutak-atik konfigurasi webserver anda supaya bisa berjalan dengan baik. Cara-cara diatas bisa dikembangkan untuk membuat mail server dan ftp server sendiri yang akan saya bahas diartikel selanjutnya. (SUMBER)

Membuat Server Hosting Dengan Mikrotik
Membuat Server Hosting Dengan Mikrotik

2 comments:

  1. Membuat Server Hosting Dengan Mikrotik - Kumpulan Tutorial Mikrotik >>>>> Download Now

    >>>>> Download Full

    Membuat Server Hosting Dengan Mikrotik - Kumpulan Tutorial Mikrotik >>>>> Download LINK

    >>>>> Download Now

    Membuat Server Hosting Dengan Mikrotik - Kumpulan Tutorial Mikrotik >>>>> Download Full

    >>>>> Download LINK

    ReplyDelete